Ide bertanam dipekarangan tercetus begitu saja. Saat itu, sebagian besar anggota tinggal di daerah pinggiran dengan halaman masing-masing yang luas dan tidak termanfaatkan.
Salatiga yang terletak di ketinggian sekitar 450 hingga 800 mdpl dengan suhu rata-rata 23 hingga 24 derajat Celsius serta kelembaban udara sekitar 70 sampai 80% secara agroklimat menuru Walikota Salatiga, Yuliyanto cocok untuk pengembangan vanili.
Kota Salatiga merupakan miniatur Indonesia, tempat bermuaranya warga pendatang dari berbagai daerah dengan latar belakang sosial dan budaya yang sangat beragam.
Rumah yang berada di Kelurahan Kutowinangun Lor Kecamatan Tingkir Kota Salatiga itu hanya berukuran 6×9 meter.